•┈┈✺ ﷽ ✺┈┈••
📝 Sungguh Allah ﷻ telah memberitahukan kepada semua makhluk, bahwa setiap yang berjiwa pasti akan merasakan mati.
كُلُّ نَفْسٍ ذائِقَةُ الْمَوْتِ
📍 _”Setiap yang berjiwa pasti akan merasakan mati”._
[QS. Ali Imran: 285]
Perihalnya sama dengan firman Allah,
كُلُّ مَنْ عَلَيْها فانٍ
🥀 _”Semua yang ada di bumi itu akan binasa”._
[QS. Ar-Rahman: 26]
🍂 Dua ayat ini merupakan belasungkawa kepada semua manusia, karena sesungguhnya tidak ada seorang pun di muka bumi ini melainkan pasti mati.
⌛️ Apabila masa telah habis dan nutfah yang Allah ﷻ takdirkan keberadaannya dari sulbi Adam telah habis, serta semua makhluk binasa, maka Allah menegakkan hari kiamat dan membalas semua makhluk sesuai dengan amal perbuatannya masing-masing, yang besar, yang kecil, yang banyak, yang sedikit, serta yang tua dan yang muda, semuanya mendapat balasannya.
⚖ Tiada seorang pun yang dianiaya barang sedikit pun dalam menerima pembalasannya.
فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ
📜 _”Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula”._
[QS. Az-Zalzalah: 7-8]
❗️Lalu apakah kita akan terus lupa, tak mengingat mati,
🌿 Coba rebahkan tubuhmu sejenak. Biarkan hiruk pikuk pasar dan deru kendaraan bagai suara garpu tala. Tarik napas dalam-dalam, rasakan hembusannya yang mungkin esok tak lagi kau hirup.
💬 Pejamkan mata. Ke mana bayang-bayang bening itu membawamu? Sebuah lorong gelapkah? Atau taman penuh cahaya yang belum pernah terbetik?
🌄 Di suatu senja yang hening, seorang musafir renta terduduk di beranda, bibirnya bergetar lirih melantunkan istighfar. Setiap hembusan napasnya adalah penyesalan yang tulus, setiap detik adalah upaya menyelamatkan hari-hari yang telah berlalu.
🏜 Ketika malaikat maut datang menjemput, senyum damai terukir di wajahnya. Ia telah menabung bekal perjalanan abadi dengan untaian zikir dan amal saleh.
⏱ Tahukah engkau, dalam rentang dua puluh empat jam yang kita lalui, tersembunyi permata waktu yang sering terabaikan?
🕚 Hanya sepuluh menit dari ribuan detik yang tercurah untuk dunia, sepuluh menit itu cukup untuk seratus kali lisan berucap,
“أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ”
🤲 _”Aku memohon ampunan kepada Allah dan bertaubat Kepada-Nya”._
🌵 Namun, hari demi hari berlalu, bibir ini tetap kelu, hati ini membeku oleh kerak kesombongan dan kelalaian.
🐾 Apakah kita akan terus membiarkan waktu berputar tanpa makna? Akankah kita terus menunda taubat, mengulur waktu seolah ajal tak pernah tiba?
🪧 Bayangkan jika suatu pagi, kau terbangun dan mendapati rumahmu ramai oleh isak tangis. Kain kafan terbentang di ruang tengah, dan aroma bunga bercampur kapur barus menusuk hidung.
🪟 Orang-orang berbisik lirih tentang kepergianmu yang mendadak. Jasad terbujur kaku itu… adalah dirimu.
⚠️ Segeralah bertaubat, jangan ditunda lagi.
🚨 Sebelum semuanya terlambat.
_*واَللّٰهُ أَعْلَمُ بِالصَّوَابِ*_
Semoga bermanfaat
🌹 _*جزاكم الله خيرا و بارك الله فيكم*_
================
📕 Referensi: Tafsir Ibnu Katsir QS. Ali Imran: 185
🗓 Senin, 22 Syawal 1446 H./21 April 2025 M.
#B.sisi ahsmyhd-dhA,
📣 Gabung grup Whatsapp UAK (pria):
wasap.at/yklg7M
🎒 Yuk join media UAK lainnya!
• t.me/ukhuwahanakkuliah
• https://linktr.ee/mediauak
• www.ukhuwahanakkuliah.com
• www.instagram.com/ukhuwahanakkuliah/