Baca artikel Islami pilihan dari berbagai media terpercaya

Pertanyaan: Sampai mana bacaan tasyahud awal? Jawaban: Bacaan tasyahud awal dan tasyahud akhir adalah sama, yaitu dari “At-tahiyyaatu lillaahi…” sampai “Asyhadu allaa ilaaha ilallaah wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu.” Namun, mungkin maksud dari pertanyaan, apakah ada bacaan selain tasyahud? Apakah juga membaca shalawat pada tasyahud awal seperti halnya pada tasyahud akhir? Para ulama […]

Pertanyaan: Apabila meninggalkan rukun shalat sengaja atau tidak sengaja, apakah shalatnya batal sehingga diulang? Atau bisa diganti dengan sujud sahwi? Jawaban: Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata, “Apabila seorang yang shalat meninggalkan salah satu rukun shalat, rinciannya adalah sebagai berikut. Jika yang ditinggalkan tersebut adalah takbiratul ihram, tidak ada shalat baginya (shalatnya tidak sah), […]

Pertanyaan: Apakah benar kalau kita shalat Dhuha diniatkan untuk mendapatkan rezeki, shalat kita tidak diterima atau sia-sia? Jawaban: Amalan ibadah kepada Allah yang diniatkan untuk mendapatkan kepentingan duniawi saja, tanpa mengharapkan balasan akhirat; ini termasuk syirik kecil. Misalnya, dengan amalan tersebut seseorang berharap agar Allah menjaga dan menambah hartanya atau menjaga anak istrinya, tanpa ada […]

Pertanyaan: Apa hukum mengusap wajah ketika selesai salam setelah shalat? Jawaban: Sahabat Tsauban radhiallahu anhu berkata, “Apabila Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam selesai (salam) dari shalatnya, beliau beristigfar tiga kali dan membaca اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ، تَبَارَكْتَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ ALLAAHUMMA ANTAS SALAAM, WA MINKAS SALAAM, TABAARAKTA YAA DZAL JALAALI WAL IKRAAM “Ya […]

Pertanyaan: Mengapa dalam Al-Qur’an Allah menyebutkan diri-Nya dengan kata ganti “Kami”? Apa yang hendak Allah sebutkan dengan kata ganti “Kami” itu? Jawaban: Allah subhanahu wa ta’ala menyebutkan diri-Nya dalam banyak ayat Al-Qur’an dengan dhamir (kata ganti) jamak, yaitu (نَا) “Kami” sebagai bentuk pengagungan bagi diri-Nya. Baca juga: Rambu-Rambu Penting dalam Mengkaji, Memahami, dan Menafsirkan Al-Qur’an […]

Pertanyaan: Bolehkah menyerahkan beras zakat fitrah langsung kepada tetangga yang miskin dan tidak diserahkan ke pengurus masjid? Jawaban: Sebaiknya zakat fitrah diserahkan langsung oleh yang berzakat kepada orang yang dia pandang berhak menerimanya. Di antara alasannya: Supaya lebih tepat sasaran penerimanya, yaitu fakir miskin. Sebab, menurut pendapat yang paling kuat, zakat fitrah hanya diperuntukkan bagi […]

Pertanyaan: Apakah beras yang saya keluarkan untuk zakat fitrah harus minimal harganya sama dengan saya konsumsi sehari-hari? Bagaimana jika saya terkadang berganti-ganti mengonsumsi beras yang berbeda harganya? Jawaban: Bahan makanan yang dikeluarkan oleh seseorang untuk zakat fitrah tidak disyaratkan harus sama dengan apa yang dia konsumsi, baik dari segi sifat maupun harganya. Sebab, penyebutannya dalam […]

Pertanyaan: Ustadz, apakah ada niat ketika membayar zakat fitrah? Jawaban: Jika maksudnya adalah niat dalam hati, tentu saja tidak ada amalan kecuali dengan niat. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى “Hanyalah amalan-amalan itu dengan niat. Dan setiap orang mendapatkan sesuai dengan apa yang dia niatkan.” (HR. al-Bukhari […]

Pertanyaan: Bagaimana hukum bermakmum kepada imam yang keliru pada salah satu huruf saat membaca al-Fatihah? Jika jawabannya tidak sah atau batal, apakah kita sebagai makmum keluar dari jamaah saat shalat? Jawaban: Syaikh Shalih al-Fauzan ditanya tentang hukum shalat di belakang imam yang membaca kata “Ihdina” (artinya, berilah kami hidayah) dengan memfathah hamzah “Ahdina” (artinya, berilah […]

Pertanyaan: Apakah haram memakan makanan yang sudah diterima tetapi belum dibayar? Saya mendapat kiriman makanan yang dipesan dan saya memakannya, tetapi belum dibayar. Jawaban: Selama barang atau makanan yang dibeli sudah diterima atau berpindah tangan, maka pihak pembeli sudah berhak menggunakan barang atau menyantap makanan tersebut meskipun belum ada kesempatan untuk membayarnya. Akan tetapi, apabila […]

Pertanyaan: Apakah boleh menggunakan sejenis krim untuk mencerahkan atau memerahkan bibir yang gelap? Apakah hal tersebut diperbolehkan atau tidak? Jawaban: Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah pernah ditanya, “Apakah boleh menggunakan bahan makanan tertentu—seperti tepung, telur, madu, dan susu—untuk mengobati penyakit yang mengenai wajah, seperti kemerah-merahan dan semisalnya? Kalau menggunakannya bukan karena penyakit, melainkan murni […]

UNDUH PDF DI SINI إِنَّ الحَمْدَ لِلهِ، نَحْمَدُهُ ونَسْتَعِينُهُ ونَسْتَغْفِرُهُ، ونَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا ومِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، ومَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، وأَشْهَدُ أَن لَّا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ { يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱتَّقُواْ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا […]